Pada tanggal historis ini 17 tahun yang lampau, tim tertentu pernah menampilkan performa sangat lemah di Premier League hingga secara resmi mengalami degradasi pada bulan Maret tersebut.
Sama seperti menetapkan pemenang, keputusan mengenai tim mana yang akan didrop divisi di sebuah liga umumnya baru dibuat pada minggu-minggu akhir musim.
Namun, hal tersebut tidak berlaku untuk musim 2007-2008 di Divisi Utama Liga Inggris yaitu Premier League.
Pada waktu tersebut, telah ada tim yang secara resmi tersingkir menuju Divisi Championship ketika liga belum genap memasuki bulan Maret.
Tim tersebut adalah Derby County, yang termasuk dalam kelompok tim promosi untuk musim itu.
Sepanjang turnamen, Derby County memang bermain sangat buruk.
Mereka memulai musim dengan catatan 4 kali kalah dan 1 kali seri dalam 5 pertandingan awal.
Di minggu ke-4, Derby telah berada di posisi terendah klasemen.
Pada minggu keenam, tim yang memiliki julukannya sebagai The Rams tersebut akhirnya mendapatkan kemenangannya.
Mereka berhasil menaklukkan Newcastle United dengan skor 1-0.
Akan tetapi, kemenangan tersebut hanyalah satu-satunya yang diraih Derby selama musim 2007-2008!
Tiga kekalahan dan dua seri dalam lima pertandingan selanjutnya menyebabkan pasukan yang dilatih oleh Billy Davies kembali menduduki posisi terbawah.
Sejak saat itu, Derby County tak pernah mampu meningkatkan posisinya dalam tabel klasemen.
Dari 20 laga antara bulan November hingga 22 Maret 2008, The Rams cuma mendapat hasil imbang sebanyak empat kali dan mengalami kekalahan dalam 16 pertandingan tersebut.
Di tanggal 29 Maret 2008 dalam sejarah, Derby bermain sebagai tuan rumah melawan Fulham.
Mereka berhasil mengamankan hasil seri melawan tim lain dengan kedudukan 2-2.
Namun, tim peringkat 17 yaitu Birmingham City mengalahkan Manchester City dengan skor 3-1.
Akhirnya, Derby County tertinggal 19 poin dari zona aman dan tersisa hanya 6 pertandingan lagi dalam kompetisi ini.
Tidak ada harapan bagi mereka untuk selamat dalam pertandingan tersisa.
Derby menjadi tim pertama dalam sejarah Premier League yang secara resmi telah terdegradasi ke divisi bawah pada bulan Maret.
Robbie Savage dan kawan-kawan menutup musim dengan memperoleh total 11 poin saja.
Hanya satu kali mereka memenangkan pertandingan, seri delapan kali, dan dua puluh sembilan kali kalah.
Hingga saat ini, catatan 11 poin tersebut tetap menjadi yang terrendah dalam sejarah Premier League.
Sepanjang musim 2007-2008, Derby berhasil menjaringkan total 20 gol sementara pertahanannya terbuka lebar dengan kebobolan sebanyak 89 kali.
Penyerang utama mereka adalah Kenny Miller yang hanya mencetak 4 gol.
Derby dengan layak diberi status sebagai tim terburuk di Premier League karena mereka mencatat beberapa rekor negatif tambahan.
Mereka meraih hasil kemenangan yang paling sedikit, mencetak jumlah gol terendah, serta pernah mengalami kebobolan sebanyak mungkin.
Rekor tersebut baru-baru ini dipecahkan oleh Sheffield United.
Dalam musim kompetisi 2023-2024, The Blades tercatat kebobolan sebanyak 104 gol.
Posting Komentar