.JAKARTA – Pelatih tim nasional Bahrain, Dragan Talajic, menyatakan rasa kekecewannya ketika lagu negaranya diberi sorakan oleh penonton yang hadir penuh di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa, 26 Maret 2025. Di dalam klip video yang tersebar di media sosial, tampak Talajic menggelengkan kepalanya saat permainan lagu kebangsaan Bahrain dimulai.

"Sebelumnya izinkanlah saya menyampaikan permohonan maaf atas satu poin tambahan. Saya hadir di sini mewakili Kerajaan Bahrain, yaitu Kerajaan Bahrain yang Memukau. Saat lagu nasional kita dimainkan, ada sekitar 65 ribu orang yang kurang memberi penghargaannya. Oleh karena itu, saya merasa perlu untuk meminta maaf. Saya percaya bahwa Indonesia memiliki standar yang lebih tinggi dalam hal ini," ujar Talajic saat konferensi pers pasca laga tersebut.

Pertandingan ketat ini dimenangkan oleh Indonesia dengan skor 1-0. Satu-satunya gol untuk Indonesia dicetak oleh Ole Romeny melalui tendangan penalti di menit ke-24. Talajic mengakui bahwa timnya melakukan kesalahan teknis, sehingga memungkinkan Timnas Indonesia menciptakan gol tersebut.

"Skor akhir adalah 1-0, menurut pandangan saya, aku agak kecewa. Aku tidak senang dengan hasil tersebut karena aku rasa kita setidaknya dapat mengamankan seri. Karena sebuah kesalahan dari tim kami dan suatu hal sepele, memungkinkan mereka (Timnas Indonesia) untuk mencetak satu gol. Selepas itu, nasib baik berpihak kepada mereka," jelas sang pelatih yang berasal dari Kroasia tersebut.

Kekecewaan tersebut menyebabkan Bahrain tetap menduduki urutan lima dalam tabel sementara Grup C dengan total tujuh angka. Mereka terpaut enam poin dari Indonesia yang ada di peringkat empat. Walau begitu, Talajic yakin bahwa skuadnya masih memiliki kesempatan untuk melaju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 bagi wilayah Asia.

"Posisi ketiga dan keempat masih tersedia. Tim Indonesia saat ini sedikit unggul dibandingkan dengan kita. Meskipun demikian, Anda semua tetap perlu bertarung melawan tim Jepang dalam sebuah pertandingan. Ini artinya kesempatan tersebut masih ada. Tetapi, Anda sekarang berada pada level yang jauh lebih baik, tepatnya satu langkah di atas kami," ungkap Talajic.

Tetapi, jangan abaikan Arab Saudi. Meskipun Anda dapat menyebutkan Jepang dan Australia, tetapi Arab Saudi juga merupakan tantangan besar. Kami memiliki kesempatan sama seperti mereka. Di kelompok ini apa saja bisa terjadi, sehingga peluang tersebut masih terbuka," demikian katanya.

Indonesia mempertahankan kansnya untuk berlaga dalam Piala Dunia 2026 setelah menumbangkan Bahrain dengan angka 1-0 di laga Grup C babak kualifikasi yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa (26/3/2025). Berdasarkan data dari AFC, kesempatan timnas Indonesia melaju langsung ke putaran final tetap ada walaupun hal ini juga dipengaruhi oleh performa Australia.

Untuk maju ke babak keempat kualifikasi Piala Dunia, timnas Indonesia cukup mengumpulkan minimal tambahan tiga angka agar dapat menjaga posisinya sebagai salah satu pemuncak dalam tabel grup. Kemenangan atas Bahrain telah membantu Tim Nasional tetap berada di urutan keempat dengan total sembilan poin pada fase Grup C ini. Mereka saat ini unggul empat poin dari Australia yang duduk di peringkat dua serta memiliki jarak satu poin saja dari Arab Saudi yang menempati posisi ketiga.

Sebaliknya, kegagalan tersebut menghentikan kemajuan Bahrain yang masih tertancap di urutan kelima tabel sementara Grup C dengan total enam angka, setaraf dengan China yang ada di dasar klasemen. Kemudian, direncanakan bahwa Timnas Indonesia bakal tampil lagi dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk menyambangi lawannya yaitu China pada tanggal 5 Juni nanti, sebelum menyelesaikan pertandingan terakhir grup mereka saat tandang ke tanah air Jepang tujuh hari sesudahnya.

Berikut adalah klasemen sementara grup C dalam proses kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk wilayah Asia:

Nomor Negara Utama SG Skor

1   Jepang 8 22 20

2 Australia 8 7 13

3. Arab Saudi 8 -2 10

4   Indonesia    8         -6     9

5 Bahrain 8 -8 6

6 China 8 -13 6

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama