, JAKARTA — Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menyatakan dukungannya terhadap ide Presiden Prabowo Subianto tentang pembangunan lapas tersendiri bagi pelaku tindak pidana korupsi.

Mahfud menyampaikan bahwa semua ide yang bertujuan memberikan sanksi tambahan agar dapat memberikan efek ketakutan sebesar-besarnya kepada para koruptor perlu diperkuat. Di luar lembaga pemasyarakatan khusus, katanya lagi, telah ada gagasan pembuatan 'Taman Para Penyuapan'.

"Sebelumnya pernah muncul gagasan untuk membuat 'Taman Koruptor',” ujar Mahfud sebagaimana dilansir dari akun X, pada hari Minggu (16/3/2025).

Mahfud menjelaskan bahwa 'Kebun Koruptor' ini melibatkan penempatan para terpidana korupsi ke dalam area tertentu yang tetap transparan sehingga dapat diamati oleh publik secara keseluruhan, bahkan mencakup pelajaran bagi anak-anak. "Para koruptor akan disimpan di suatu taman hiburan, kemudian pada hari libur, siswa-siswa dibawa untuk mengunjungi lokasi itu guna memantau mereka serta dilemparkan buah-buahan seperti pisang dan kacang," ungkap Mahfud.

Cuitan Mahfud itu sebenarnya merespons video berisi pidato Presiden Prabowo beberapa waktu lalu yang sekali lagi membahas tentang penanganan korupsi.

Pada hari Kamis tanggal 13 Maret 2025, dalam pertemuan dengan seluruh guru dan dosen dari berbagai institusi pendidikan, Presiden Prabowo menggariskan bahwa koruptor menjadi sumber utama masalah-masalah yang dialami oleh masyarakat. "Kawan-kawan semua, mereka-lah para koruptor yang membuat hidup guru-guru sulit, dokter-dokter kesulitan, perawat-perawat terbebani, bahkan petani pun merasa tertekan," ungkapnya.

Oleh karena itu, Prabowo mengundang semua warga negara agar bergotong-royong menentang dan membasmi para pemberita suap.

"Saya tidak berniat mundur dalam melawan para koruptor. Aku bersedia berkorban nyawa demi negara dan rakyat. Saya tidak memiliki ketakutan. Tidak ada mafia yang bisa membuat saya gentar," tegas Prabowo.

Sebagai seorang presiden yang bertekad untuk memberantas perilaku suap dan rasuah, Presiden Prabowo berencana membentuk lapas khusus bagi pelakunya. Ia ingin lokasi ini dibangun di daerah perbatasan atau pulau terpencil di lautan lepas agar para narapidana sulit melarikan diri dari sana. Menurutnya hal ini dapat mencegah mereka kabur.

"Saya nantinya pun akan mengalokasikan dana untuk membangun sebuah penjara. Penjara ini harus menjadi benar-benar kuat dan berada di lokasi terpencil sehingga para narapidana tak dapat meninggalkannya pada malam hari. Kami mencari pulau sebagai lokasinya; jika mereka ingin pergi, maka mereka harus bertemu dengan hiu," jelas Prabowo.

Mahfud MD, mantan cawapres dan dulu pesaing Prabowo di Pilpres 2024, menyuarakan dukungannya terhadap pernyataan berani dari Presiden Prabowo lewat akun Twitter-nya. "Saya setuju, Pak Presiden. Jangan menyerah saat hadapi para koruptor. Berantas mereka. Cuma butuh pengejawantahan," demikian tulisan Mahfud yang sebelumnya pernah jadi Ketua MK tersebut.

Post a Comment

أحدث أقدم