, JAKARTA — Perusahaan terkait Arsjad Rasjid, PT Indika Energy Tbk. (INDY), melaporkan keuntungan bersih senilai US$10,08 juta untuk tahun 2024.
Hasil keuntungan kotor mereka turun 91,57% bila dibandingkan dengan prestasi keuntungan kotor pada tahun 2023 yang mencapai US$119,68 juta.
Berdasarkan laporan keuangan hingga bulan Desember 2024, INDY melaporkan pendapatan senilai US$2,44 miliar, turun 19,17% dari total pendapatan tahun 2023 yang mencapai US$3,02 miliar.
Bumi Resources (BUMI) Akan Menjual 75,8 Juta Ton Batu Bara pada Tahun 2024
Mayoritas penghasilan INDY pada tahun 2024 diperoleh melalui penjualan batubara yang bernilai transaksi hingga US$1,48 miliar.
Namun demikian, pendapatan dari ekspor batubara milik INDY mengalami penurunan sebesar 31,60% bila dibandingkan dengan hasil ekspornya tahun 2023 yang mencapai US$2,17 miliar.
: Indika Energy (INDY) Mendirikan Entitas Bisnis Anyar dalam Bidang Pelayaran
Sebaliknya, pendapatan dari penjualan batubara dalam negeri baru-baru ini meningkat menjadi sebesar US$566,25 juta dibandingkan dengan penjualan tahun 2023 yang mencapai US$478,47 juta.
Pada sisi lain, INDY melaporkan bahwa total beban kontrak dan pendapatan mereka untuk tahun 2024 tercatat senilai US$2,11 miliar, mengalami penurunan sebesar 14,68% jika dibandingkan dengan angka yang dicatat pada tahun 2023 yaitu US$2,47 miliar.
Setelah mengurangi beban, INDY melaporkan laba bruto senilai US$332,69 juta untuk periode yang sama tahun sebelumnya. Laba tersebut turun 39,73% dibandingkan dengan pencapaian tahun 2023 yang berada di angka US$551,97 juta.
Di samping itu, INDY melaporkan jumlah total kewajiban sebesar US$1,6 miliar untuk seluruh tahun 2024, yang merupakan penurunan dibandingkan dengan kewajiban pada tahun sebelumnya yaitu US$1,73 miliar.
Pada tahun 2024, INDY berhasil mengumpulkan jumlah total ekuitas senilai US$1,35 miliar.
Sebaliknya, INDY berhasil mengumpulkan jumlah aset keseluruhan senilai US$2,96 miliar sepanjang tahun 2024, yang mana ini merupakan penurunan 4,82% jika dibandingkan dengan total aset mereka pada tahun 2023 yaitu US$3,11 miliar.
Posting Komentar