- Setiap orang memiliki jenis darah yang berbeda-beda. Secara umum, ada empat golongan darah utama pada manusia, yaitu A, B, AB, dan O. Golongan darah ini ditentukan oleh antigen yang terdapat pada permukaan sel darah merah:

  • Golongan darah A memiliki antigen A.
  • Golongan darah B memiliki antigen B.
  • Golongan darah AB memiliki kedua antigen A dan B.
  • Golongan darah O tidak memiliki antigen A maupun B.

Golongan Darah Paling Langka dan Paling Umum

Secara umum, golongan darah AB negatif adalah yang paling langka, sedangkan O positif adalah yang paling umum. Berikut adalah data tentang persentase golongan darah berdasarkan kelompok etnis menurut Palang Merah Amerika:

Golongan Darah yang Paling Umum

  • O positif: 47% (Afrika-Amerika), 39% (Asia), 37% (Kaukasia), 53% (Latino-Amerika)
  • A positif: 24% (Afrika-Amerika), 27% (Asia), 33% (Kaukasia), 29% (Latino-Amerika)

Golongan Darah yang Paling Langka

  • AB negatif: 0,3% (Afrika-Amerika), 0,1% (Asia), 1% (Kaukasia), 0,2% (Latino-Amerika)
  • B negatif: 1% (Afrika-Amerika), 0,4% (Asia), 2% (Kaukasia), 1% (Latino-Amerika)

Bagaimana Golongan Darah Ditentukan?

Golongan darah seseorang ditentukan berdasarkan keberadaan antigen di permukaan sel darah merah. Selain antigen A dan B, ada faktor lain yang disebut faktor Rh (Rhesus). Jika seseorang memiliki faktor Rh, maka golongan darahnya disebut positif (+), sedangkan jika tidak memiliki faktor Rh, maka disebut negatif (-).

Golongan darah diwariskan dari orang tua ke anak melalui genetika. Faktor ini menentukan apakah seseorang memiliki antigen tertentu pada darahnya.

Mengetahui golongan darah sangat penting dalam transfusi darah. Jika darah yang diterima tidak cocok, sistem imun penerima bisa menyerang darah donor, yang berbahaya bagi kesehatan.

  • Orang dengan Rh-negatif hanya bisa menerima darah dari Rh-negatif.
  • Orang dengan Rh-positif bisa menerima darah dari Rh-positif maupun Rh-negatif.
  • Golongan darah O negatif disebut "donor universal" karena bisa digunakan untuk semua golongan darah dalam keadaan darurat.

Karena dapat digunakan oleh semua pasien, golongan darah O negatif sangat diminati di rumah sakit, terutama untuk situasi darurat ketika golongan darah pasien tidak diketahui.

Golongan Darah yang Sangat Langka

Selain sistem ABO dan Rh, ada banyak antigen lain yang dapat membuat golongan darah seseorang menjadi sangat langka. Salah satu golongan darah paling langka di dunia adalah Rh-null, yang hanya ditemukan pada kurang dari 50 orang di seluruh dunia. Golongan darah ini dikenal sebagai "golden blood" (darah emas).

Bisakah Golongan Darah Berubah?

Secara umum, golongan darah seseorang tetap sama seumur hidup. Namun, dalam beberapa kasus langka, golongan darah bisa berubah, seperti setelah transplantasi sumsum tulang atau akibat penyakit tertentu.

Pengaruh Golongan Darah terhadap Kehamilan

Jika seorang ibu memiliki golongan darah Rh negatif, sedangkan janinnya Rh positif, tubuh ibu bisa menganggap darah bayi sebagai ancaman dan menyerangnya. Oleh karena itu, ibu hamil dengan Rh negatif biasanya diberikan obat Rh immunoglobulin untuk mencegah reaksi imun yang dapat membahayakan janin.

Bagaimana Cara Mengetahui Golongan Darah?

Jika kamu belum tahu golongan darahmu, ada beberapa cara untuk mengetahuinya:

  • Menanyakan ke dokter atau rumah sakit jika pernah menjalani tes darah.
  • Melakukan tes darah di laboratorium atau saat mendonorkan darah.
  • Menggunakan tes golongan darah di rumah.

Mengetahui golongan darah sangat penting, terutama dalam keadaan darurat atau jika suatu saat membutuhkan transfusi darah. Jadi, pastikan kamu mengetahui golongan darahmu dan tetap sehat!

Post a Comment

أحدث أقدم